Pramono Edhie: Sulit, Hanya Andalkan Kedekatan dengan Penguasa

Written By Luthfie fadhillah on Thursday, September 5, 2013 | 8:10 PM






JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Pramono Edhie Wibowo, mengatakan, kedekatan dengan penguasa saja tidak cukup dijadikan modal untuk menjadi presiden Republik Indonesia.

Hal itu diungkapkan Pramono yang tiba-tiba hadir di Kompleks Parlemen, Kamis (5/9/2013). Pramono datang bersama dengan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas. Mereka berdua melakukan pertemuan di kantor Fraksi Partai Demokrat di lantai 9.

Saat ditanyakan soal kedatangannya ke Parlemen, Pramono mengaku hanya rapat soal pembinaan kader-kader di daerah pemilihan. Pernyataannya ini untuk mengklarifikasi pertanyaan wartawan soal penggalangan dukungan Pramono terkait Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat yang diikutinya.

Ketika ditanyakan soal konvensi, Pramono justru berkomentar soal kedekatannya dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Pramono merupakan adik ipar dari Presiden SBY. "Andai seseorang hanya mengandalkan kedekatan dangan sang penguasa tanpa modal menjadi presiden Indonesia, sulit," kata Pramono.

Mantan Kepala Staf Angkatan Darat itu pun mengaku tak akan mengotak-ngotakkan diri meski ada faksi di internal Partai Demokrat. "Saya melihat dan berkomunikasi dengan kader-kader mereka tidak merasa terpecah. Kalau dukungan boleh, tapi jangan terpecah. Kalau ini semakin kuat kan Partai Demokrat makin besar," imbuh Pramono.

Terkait dengan persiapan pelaksanaan konvensi, Pramono menuturkan dirinya kini tengah mempersiapkan tim sukses. Tim sukses ini yang nantinya membantu meningkatkan elektabilitas Pramono yang kini masih rendah. Pramono yakin dia bisa mengalahkan elektabilitas Jokowi yang kini tengah meroket. "Perjalanan masih panjang, harus optimis," ucapnya.

Komite Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat telah menetapkan 11 peserta. Seluruh peserta ini akan dideklarasikan dalam acara launching Konvensi Partai Demokrat pada tanggal 15 September mendatang.

Kesebelas orang itu adalah anggota Badan Pemeriksa Keuangan Ali Masykur Musa, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, anggota Dewan Pembina PD Pramono Edhie Wibowo, Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarundajang, dan Ketua DPR RI Marzuki Alie. Selain itu, ada juga anggota Dewan Pembina PD Hayono Isman, Ketua DPD Irman Gusman, mantan Panglima TNI Jenderal TNI Endriartono Sutarto, Rektor Universitas Paramadina Anies Baswedan, Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Dino Patti Djalal, dan Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan.




Editor : Wisnubrata







Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:











Anda sedang membaca artikel tentang

Pramono Edhie: Sulit, Hanya Andalkan Kedekatan dengan Penguasa

Dengan url

http://malariamosquito.blogspot.com/2013/09/pramono-edhie-sulit-hanya-andalkan.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Pramono Edhie: Sulit, Hanya Andalkan Kedekatan dengan Penguasa

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Pramono Edhie: Sulit, Hanya Andalkan Kedekatan dengan Penguasa

sebagai sumbernya

0 komentar:

Post a Comment

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger