Jokowi: Pelebaran Gorong-gorong Harus Pikirkan Masa Depan
Penulis : Zico Nurrashid Priharseno | Sabtu, 9 Februari 2013 | 19:17 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo tengah merencanakan pembangunan gorong-gorong besar yang dapat mengatasi masalah banjir. Proyek ini dianggap maksimal mengatasi banjir dalam jangka panjang.
Jokowi mengatakan, buruknya saluran drainase di Ibu Kota menjadi penyebab utama terjadinya banjir seperti yang terjadi dalam tiga pekan terakhir. Untuk itu, diperlukan perencanaan jangka panjang agar Jakarta terhindar dari genangan air, antara lain dengan pelebaran gorong-gorong yang dapat menampung lebih banyak air.
"Memang gorong-gorong kita ini kecil, kita akan segera lebarkan. Saya sudah siapkan itu, setidaknya pelebaran gorong-gorong itu untuk 20 sampai 30 tahun ke depan. Kita harus tahu visi ke depan seperti apa, jangan (hanya) melihat 2 sampai 3 tahun ke depan," ujar Jokowi ketika ditemui di Jalan Latuharhary, Sabtu (9/2/2013).
Jokowi menambahkan, dalam program pencegahan banjir, pembangunan tidak boleh dikerjakan setengah-setengah. Semuanya harus dikerjakan secara maksimal karena anggarannya pun tidak jauh berbeda.
"Kalau sekarang gorong-gorong baru dibangun semeter, lebih dari itu tidak apa-apa, kan. Dua meter kan lebih baik. Kita harus punya visi jauh ke depan," kata Jokowi.
Rencana pelebaran gorong-gorong itu akan dilakukan di jalan-jalan protokol Jakarta. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya banjir yang lebih besar.
Anda sedang membaca artikel tentang
Jokowi: Pelebaran Gorong-gorong Harus Pikirkan Masa Depan
Dengan url
http://malariamosquito.blogspot.com/2013/02/jokowi-pelebaran-gorong-gorong-harus.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Jokowi: Pelebaran Gorong-gorong Harus Pikirkan Masa Depan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Jokowi: Pelebaran Gorong-gorong Harus Pikirkan Masa Depan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment