Basuki Jawab Polemik Gaji Pemulung dan Premium

Written By Luthfie fadhillah on Thursday, December 20, 2012 | 8:29 PM


JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menjawab polemik yang timbul dari beberapa usulannya. Kali ini terkait usulan menghentikan pasokan Premium untuk Jakarta, dan rencana memberikan gaji Rp 2 juta per bulan kepada pemulung.

Saat dijumpai di sela kesibukannya, Basuki menyempatkan diri meluruskan pernyataannya di hadapan sejumlah wartawan. Pertama, mengenai usulan menghentikan Premium dari pemerintah pusat untuk wilayah Jakarta. Ia menegaskan, pihaknya baru akan menyampaikan usulan itu kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono jika moda transportasi massal di Jakarta telah terbangun dengan baik.

"Saya luruskan, saya akan minta pemerintah pusat menghentikan pasokan Premium kalau transportasi umumnya sudah baik. Kan, kalau," kata Basuki di Balaikota Jakarta, Kamis (20/12/2012) sore.

Lalu mengenai rencana menggaji pemulung, mantan Bupati Belitung Timur ini mengungkapkan bahwa rencana itu untuk menjawab masalah kebersihan yang menurut dia belum berjalan optimal. Sebagai informasi, pada Rabu (19/12/2012)  Basuki menyampaikan rencananya untuk menggaji 2.000 pemulung
Rp 2 juta per bulan. Bila ditotal, angkanya mencapai Rp 48 miliar per bulan.

Sebagai pihak ketiga, kontraktor itu juga menggunakan tenaga manusia untuk mengangkut sampah. Di luar itu, Pemerintah Provinsi DKI juga masih harus mengeluarkan biaya untuk menyewa alat berat miliaran rupiah.

Menurut Basuki, masalah timbul karena dalam perjanjian, kontrak dengan pihak ketiga itu hanya mencantumkan penanganan sampah dengan sistem pembayaran per ton. Hal ini membuat Pemprov DKI kewalahan dalam melakukan pengawasan terhadap kinerja kontraktor tersebut.


Adapun dengan melibatkan pemulung, dirinya yakin akan membawa hasil lebih optimal. Pasalnya, pemulung dapat memilah kembali sampah yang masih memiliki daya jual, selain tentunya juga memiliki gaji pokok.

"Kan, mendingan menggaji pemulung, lebih efektif. Pemulung juga bisa lebih sejahtera, bisa menyewa rusun. Ini soal logika saja sih," ujarnya.







Editor :


Ana Shofiana Syatiri









Anda sedang membaca artikel tentang

Basuki Jawab Polemik Gaji Pemulung dan Premium

Dengan url

http://malariamosquito.blogspot.com/2012/12/basuki-jawab-polemik-gaji-pemulung-dan.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Basuki Jawab Polemik Gaji Pemulung dan Premium

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Basuki Jawab Polemik Gaji Pemulung dan Premium

sebagai sumbernya

0 komentar:

Post a Comment

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger