Peluang Indonesia di Ganda Campuran

Written By Luthfie fadhillah on Thursday, November 1, 2012 | 8:53 PM


JAKARTA, KOMPAS.com — Harapan Indonesia untuk mengulang merebut gelar di ganda campuran pada kejuaraan dunia bulu tangkis di Chiba, Jepang, cukup terbuka. Syaratnya mereka harus mampu memenangi persaingan dengan pasangan dari China dan Korea Selatan.


Tahun lalu, Indonesia berjaya di ganda campuran dengan menciptakan final sesama pemain "Merah Putih". Pasangan Alfian Eko Prasetya/Gloria Emanuelle Widjaja akhirnya tampil sebagai juara dengan mengalahkan Ronald Alexander/Tiara Rosalia Nuraidah.


Tahun ini kesempatan kembali terbuka karena tiga tandem Indonesia sudah memastikan tempat di perempat final. Ketiga pasangan itu, yakni Alfian Eko Prasetya/Shella Devi Aulia, Putra Eka Rhoma/Mahadewi Istirani, dan Edi Subaktiar/Melati Daeva Oktaviani.


"Soal peluang, kesempatan terbaik memang ada di ganda campuran. Kekuatan kita lebih imbang dibanding sektor tunggal, bahkan untuk melawan pemain China ataupun Korea Selatan. Sekarang tinggal bagaimana mereka bisa menguasai tekanan dan situasi pertandingan," kata Christian Hadinata, Ketua Bidang Pelatnas Cipayung dan Pelatih Kepala Sektor Ganda, Kamis (1/11/2012).


Dari segi persiapan, menurut Christian, semuanya sudah cukup bagus. Para pemain yang dipilih dari beberapa klub sudah berlatih di pelatnas Cipayung sekitar sebulan sebelum kejuaraan. "Jadi, secara fisik ataupun teknik sudah tidak ada masalah," ujar Christian.


Menurut dia, kelemahan kebanyakan pemain muda adalah ketidakmampuan mereka mengatur emosi. Akibatnya, lawan yang seharusnya bisa dengan mudah dikalahkan menjadi sulit dan berbalik. "Selain itu, juga masalah rasa percaya diri. Buat pemain muda, seharusnya jangan takut kalah karena mereka juga belum punya nama. Berjuang saja dengan bermain bagus untuk mengalahkan lawan. Mereka harus percaya dengan kemampuannya," tutur Christian.


Pada Kamis (1/11/2012) siang, Alfian/Shella bisa mengatasi perlawanan Kasper Antonsen/Line Kjaersfelt 21-12, 21-18. Pada laga selanjutnya mereka akan menantang unggulan pertama asal Korea Selatan, Choi Sol Kyu/Chae Yoo Jung.


Sementara Putra/Mahadewi menaklukkan pasangan Malaysia, Tan Wee Gleen/Cow Mei Kuan, 21-16, 19-21, 21-9. Selanjutnya mereka akan menghadapi pasangan China, Yuchen Liu/Chen Qingchen.


Adapun Edi/Melati yang ditempatkan sebagai unggulan dua, kemarin menang atas pasangan Hongkong, Man Tang Chun/Yung Ng Wing, 21-11, 21-7. Berikutnya mereka akan ditantang pasangan Korea Selatan, Jung Jae Wook/Shin Seung Chan.


Di nomor ganda putra, pasangan Arya Maulana/Edi Subaktiar masih bertahan di perempat final. Demikian juga pemain ganda putri ,Melati Daeva Oktavianti/Rosyita Eka Putri Sari.


Adapun di tunggal putra, Panji Akbar masih berkibar. Sementara di tunggal putri masih ada Hanna Ramadhini yang akan melawan pemain Jepang.












Anda sedang membaca artikel tentang

Peluang Indonesia di Ganda Campuran

Dengan url

http://malariamosquito.blogspot.com/2012/11/peluang-indonesia-di-ganda-campuran.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Peluang Indonesia di Ganda Campuran

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Peluang Indonesia di Ganda Campuran

sebagai sumbernya

0 komentar:

Post a Comment

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger