ICW: Rehabilitasi Sekolah di DKI Sarat Korupsi

Written By Luthfie fadhillah on Friday, November 9, 2012 | 8:29 PM


JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator Divisi Monitoring Pelayanan Publik Indonesia Corruption Watch, Febri Hendri, mengatakan bahwa proyek rehabilitasi gedung sekolah di Jakarta sarat praktik korupsi. Korupsi itu dapat mengorbankan mutu bangunan sekolah, seperti terjadi di SD Negeri 03 Pagi Rawamangun, Jakarta Timur.


"Pembangunan atau rehabilitas gedung sekolah di DKI Jakarta diduga sarat korupsi. Korupsi tersebut diduga dimulai dari mulai perencanaan proyek," ujar Febri saat dihubungi Kompas.com, Jumat (9/11/2012) sore.


Korupsi dari tahap perencanaan, kata Febri, dimulai pada saat lelang proyek. Modus yang dilakukan adalah kontraktor menyetor sejumlah uang kepada oknum demi mendapatkan alokasi anggaran proyek rehabilitasi. Setelah berhasil, keuntungan pun didapat dari pemotongan dana proyek tersebut.


"Spesifikasi bahannya dikurangi atau beli material bekas yang kualitas atau volumenya tidak sesuai perencanaan," ujar Febri.


Ia membantah praktik korupsi anggaran yang dijabarkannya itu hanya mereka-reka. Sebagai bagian dari divisi monitoring pelayanan publik, modus-modus korupsi semacam itu telah jadi bahan penelitian tersendiri. ICW telah memiliki data proyek rehabilitasi sekolah yang diduga sarat akan praktik korupsi.


"Rehabilitasi total SMP 51 Jakarta Utara senilai Rp 17,9 miliar; rehab total SD 01 Joglo Jakbar senilai Rp 14,6 miliar; SMA di Pulau Seribu Rp 27 miliar; pagar dan penyelerasan taman di sebuah TK Rp 2,5 miliar," ujarnya.


Melihat bobroknya mekanisme tender proyek di lingkungan pemerintah Provinsi DKI Jakarta, ia berharap kepada Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk berkomitmen memberantas praktik korupsi tersebut. Terutama proyek rehabilitasi bangunan sekolah karena menyangkut masa depan generasi penerus bangsa. Secara khusus Febri berharap agar Jokowi mendata semua kontraktor yang bekerja di proyek Dinas Pendidikan, terutama kontraktor yang terlibat masalah untuk segera di-blacklist, bahkan dipidana.


Sebelumnya diberitakan, dugaan korupsi proyek rehabilitasi mencuat saat atap bangunan SD Negeri 03 Rawamangun ambruk pada Selasa (6/11/2012) malam. Ambruknya atap tersebut patut dicurigai karena bahan-bahan yang digunakan diduga tak sesuai kualifikasi standar. Jokowi berjanji akan mengevaluasi proyek itu dan mengambil sikap tegas terhadap pihak yang paling bertanggung jawab atas rubuhnya atap sekolah tersebut.












Anda sedang membaca artikel tentang

ICW: Rehabilitasi Sekolah di DKI Sarat Korupsi

Dengan url

http://malariamosquito.blogspot.com/2012/11/icw-rehabilitasi-sekolah-di-dki-sarat.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

ICW: Rehabilitasi Sekolah di DKI Sarat Korupsi

namun jangan lupa untuk meletakkan link

ICW: Rehabilitasi Sekolah di DKI Sarat Korupsi

sebagai sumbernya

0 komentar:

Post a Comment

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger